GURU YANG PALING BIJAKSANA

GURU YANG PALING BIJAKSANA

"Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua mana pun"—Ibrani 4: 12.

Adalah tujuan Allah agar orang miskin dan yang tidak terpelajar, di dalam firman-Nya, memiliki penuntun yang pasti di jalan kebenaran. Jika mereka tulus, dan sangat ingin mengetahui kehendak Allah, mereka tidak akan ditinggalkan dalam kegelapan. Adalah hak istimewa setiap orang untuk memahami Firman Tuhan bagi dirinya sendiri. Kebenaran agung yang diperlukan untuk keselamatan dibuat jelas seperti terang di siang hari; dan tidak ada yang perlu keliru dan tersesat kecuali mereka yang mengikuti penilaian mereka sendiri gantinya kehendak Allah yang dinyatakan dengan jelas. Setiap ayat firman telah terbukti di masa lalu, dan akan terbukti di masa depan, menjadi penyedap kehidupan bagi banyak jiwa. Tatkala pria dan wanita mencari dengan tekun, Alkitab membukakan harta kebenaran yang baru, yang adalah permata-permata yang cemerlang bagi pikiran.

Jika orang yang tidak terpelajar tidak mampu memahami Alkitab, maka misi Kristus ke dunia ini tidak ada gunanya ....

Perintah untuk menyelidiki Kitab Suci, ditujukan Kristus bukan hanya kepada ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, tetapi juga kepada kumpulan banyak orang biasa, yang mengerumuni Dia. Jika Alkitab tidak dapat dipahami oleh setiap golongan kelas manusia, entah mereka kaya atau miskin, apa perlunya perintah Juruselamat untuk menyelidiki Kitab Suci itu? Apa manfaatnya menyelidiki sesuatu yang tidak pernah bisa dipahami? Apa konsistensi dari perintah ini, jika penyelidikan Kitab Suci tidak membantu menyingkirkan awan gelap kesalahan, atau menuntun kepada pemahaman akan kehendak Allah yang dinyatakan?

Biarlah setiap orang yang telah diberkati dengan kemampuan nalar mengambil Alkitab dan menyelidiki setiap halaman-halamannya, agar mereka dapat memahami kehendak Allah bagi diri mereka sendiri. Dalam Buku ini petunjuk Ilahi diberikan kepada semua orang. Alkitab ditujukan kepada semua orang—kepada setiap kelas masyarakat, kepada mereka dari setiap lingkungan di setiap zaman. Setiap orang harus membaca Alkitab bagi dirinya sendiri. Jangan bergantung pada pendeta untuk membacakannya bagimu. Alkitab adalah Firman Tuhan untuk engkau. Dan Kristus telah membuat Firman ini sebegitu jelasnya sehingga dalam membacanya, tidak seorang pun perlu salah paham. Biarlah setiap penghuni rumah yang rendah hati membaca dan memahami Firman yang diberikan oleh Guru yang paling bijaksana yang pernah dikenal dunia, dan di antara raja-raja, gubernur, dan negarawan, tidak ada yang lebih besar dari Dia—Signs of the Times, 11 Juli 1906.

Renungkan Lebih Dalam: Bagaimanakah mempelajari Alkitab mengubah pikiran saya?

Komentar