SEORANG YANG DIKIRIM ALLAH
"Mereka akan menjadi milik kesayangan-Ku sendiri, firman TUHAN semesta alam, pada hari yang Kusiapkan"—Maleaki 3: 17
Kristus, pedagang samawi itu mencari mutiara, melihat dalam manusia yang tersesat, mutiara yang berharga. Dalam diri manusia, yang dinodai dan dirusakkan oleh dosa, ia melihat kemungkinan-kemungkinan untuk penebusan. Hati yang telah menjadi medan peperangan dari pertikaian dengan Setan, dan yang telah diselamatkan oleh kuasa kasih, adalah lebih berharga bagi Penebus daripada orang yang tidak pernah jatuh. Allah memandang umat manusia, tidak sebagai barang najis dan tiada berharga, la memandangnya dalam Kristus, melihat mereka melalui kasih tebusan, la menghimpun semua permata dari semesta alam ini dan membuat rencana untuk membeli mutiara itu. Dan setelah Kristus mendapatkannya, ditempatkannya kembali pada mahkota-Nya. "Mereka akan menjadi milik kesayangan-Ku sendiri, firman Tuhan semesta alam, pada hari yang Kusiapkan" (Maleaki 3: 1 7).
Tetapi Kristus sebagai mutiara yang mahal harganya, dan kesempatan kita untuk memiliki permata surga ini, adalah pokok yang patut senantiasa kita renungkan. Roh Kudus yang menyatakan kepada manusia harga dari mutiara yang elok itu. Masa dari kuasa Roh Kudus adalah masa dalam suatu arti yang istimewa di mana karunia surga itu dicari dan ditemukan. Pada zaman Kristus banyak orang mendengar Injil, tetapi pikiran mereka digelapkan oleh pengajaran yang palsu dan mereka tidak mengakui Guru yang rendah hati yang datang dari Galilea sebagai Seorang yang dikirim Allah. Tetapi sesudah kenaikan Kristus, penobatan-Nya dalam kerajaan pengantaraan ditandai oleh pencurahan Roh Kudus. Pada hari Pentakosta Roh itu dicurahkan. Saksi-saksi Kristus memberitakan kuasa Juruselamat yang telah bangkit. Terang surga menembusi pikiran-pikiran orang yang digelapi tipu daya musuh-musuh Kristus. Sekarang mereka melihat Dia ditinggikan menjadi "Pemimpin dan Juruselamat, supaya Israel dapat bertobat dan menerima pengampunan dosa" (Kisah Para Rasul 5: 31). Mereka melihat Dia dikelilingi kemuliaan surga, dengan harta yang kekal di tangan-Nya untuk menganugerahkan kepada semua orang yang mau berbalik dari pemberontakannya. Ketika murid-murid menyatakan kemuliaan Anak Bapa yang tunggal, tiga ribu jiwa bertobat. Mereka diyakinkan untuk melihat dirinya sendiri sebagaimana adanya, penuh dosa dan cemar dan Kristus sebagai sahabat dan Penebusnya. Kristus ditinggikan, Kristus dipermuliakan, dengan perantaraan kuasa Roh Kudus yang bernaung di atas manusia—Seri Membina Keluarga, jld. 5, hlm. 86, 87.
Renungkan Lebih Dalam: Sudahkah Roh Kudus menyadarkan saya betapa berharganya Yesus? Apakah dari kehidupan rohani saya yang menunjukkan bahwa Yesus begitu berharga bagi saya?
Komentar
Posting Komentar