"Ia sendiri tidak akan menjadi pudar dan tidak akan patah terkulai, sampai ia menegakkan hukum di bumi; segala pulau mengharapkan pengajarannya"—Yesaya 42: 4.
Gereja yang akan terbukti berhasil dalam pelayanan Tuannya adalah gereja yang agresif. Para anggotanya tidak boleh membiarkan minat mereka pada pekerjaan itu menjadi lambat. Para makhluk surgawi siap diajak bekerja sama dengan agen manusia untuk memajukan pekerjaan itu. Berapa pun biayanya, desakkan peperangan ke gerbang musuh; ya, serang benteng itu. Jangan biarkan dirimu gagal atau putus asa. Otoritas Kristus adalah yang tertinggi. Kekuatannya tak terkalahkan. Melalui Roh Kudus Tuhan bekerja dengan agen manusia, "la telah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, dan merawat orang-orang yang remuk hati, untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan kepada orang-orang yang terkurung kelepasan dari penjara, untuk memberitakan tahun rahmat TUHAN dan hari pembalasan Allah kita, untuk menghibur semua orang berkabung, untuk mengaruniakan kepada mereka perhiasan kepala ganti abu, minyak untuk pesta ganti kain kabung nyanyian puji-pujian ganti semangat yang pudar, supaya orang menyebutkan mereka 'pohon tarbantin kebenaran', 'tanaman TUHAN' untuk memperlihatkan keagungan-Nya." Matahari Kebenaran telah terbit. Kristus sedang menunggu untuk memakaikan pakaian keselamatan kepada umat-Nya. Dan "la sendiri tidak akan menjadi pudar dan tidak akan patah terkulai, sampai ia menegakkan hukum di bumi; segala pulau mengharapkan pengajarannya." Kemuliaan-Nya akan terlihat atasmu. Dan orang-orang asing akan datang menuju terangmu, raja-raja kepada kecemerlangan kebangkitanmu.
Tuhan tidak menghendaki seorang prajurit salib yang sejati tinggal dalam ketidaktahuan atau kegelapan. Dia memanggil kita untuk naik ke atas, jauh di atas bumi, agar Dia dapat menunjukkan kepada kita persekutuan besar kejahatan yang berbaris melawan kita. Dia mau mengingatkan kita bahwa "perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara." Namun Dia meyakinkan kita semua yang terlibat dalam peperangan ini bahwa mereka bertempur di bawah "Kapten bala tentara Tuhan," dan bahwa para malaikat surga terlibat membantu dalam perjuangan mereka untuk "mahkota yang tidak akan pudar" ini. Marilah kita bersatu di bawah panji Pangeran Imanuel, dan dalam nama dan kekuatan Yesus Kristus menangkan pertempuran—Bible Training School, Juni 1911.
Renungkan Lebih Dalam: Bagaimanakah perasaan saya ketika mengetahui bahwa umat-umat Allah bekerja untuk yang terhilang, seluruh surga akan ada di sana bersama kita seraya kita memenangkan pertempuran itu?
Komentar
Posting Komentar