PUSAT DARI SEMUA DOKTRIN YANG BENAR
"Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku" —Mazmur 119:105.
Kristus adalah Pusat dari semua doktrin yang benar. Semua agama yang benar ditemukan di dalam firman-Nya dan di alam. Dialah yang menjadi pusat harapan kita akan kehidupan kekal; dan setiap guru yang belajar dari-Nya menemukan tempat berlabuh yang aman.
Semua yang dapat dipahami oleh pikiran terbentang di hadapan kita di dalam Alkitab. Ini adalah makanan rohani kita. Kita harus merenungkan karya Allah yang luar biasa dan mengulangi pelajaran yang sudah dipelajari kepada anak-anak kita, agar kita dapat menuntun mereka melihat ketangkasan, kuasa, dan keagungan-Nya dalam karya ciptaan-Nya.
Betapa hebat Tuhan kita! Dia memerintah kerajaan-Nya dengan ketekunan dan ketelitian, dan Dia telah membangun pagar—Sepuluh Hukum— di sekitar umat-Nya untuk melindungi mereka dari akibat pelanggaran. Dalam menuntut ketaatan pada hukum kerajaan-Nya, Tuhan memberi umat-Nya kesehatan dan kebahagiaan, kedamaian dan sukacita. Dia mengajarkan kepada mereka bahwa kesempurnaan karakter yang Dia tuntut hanya dapat dicapai dengan menjadi terbiasa dengan firman-Nya.
Ada tertulis dalam kitab para nabi: "Hai yang tertindas, yang dilanggar angin badai, yang tidak dihiburkan! Sesungguhnya, Aku akan meletakkan alasmu dari batu hitam dan dasar-dasarmu dari batu nilam. Aku akan membuat kemuncak-kemuncak tembokmu dari batu delima, pintu-pintu gerbangmu dari batu manikam merah dan segenap tembok perbatasanmu dari batu permata. Semua anakmu akan menjadi murid TUHAN, dan besarlah kesejahteraan mereka; engkau akan ditegakkan di atas kebenaran. Engkau akan jauh dari pemerasan, sebab engkau tidak usah lagi takut, dan engkau akan jauh dari kekejutan, sebab ia tidak akan mendekat kepadamu" (Yesaya 54: 11-14).
"Tetapi beginilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu, demikianlah firman TUHAN: Aku akan menaruh Taurat-Ku dalam batin mereka dan menuliskannya dalam hati mereka; maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku. Dan tidak usah lagi orang mengajar sesamanya atau mengajar saudaranya dengan mengatakan: Kenallah TUHAN! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku, demikianlah firman TUHAN, sebab Aku akan mengampuni kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa mereka" (Yeremia 31: 33, 34)—Counsels to Parents, Teacher, and Students, hlm. 453, 454.
Renungkan Lebih Dalam: Jika adalah tidak mungkin untuk mengalami kesempurnaan karakter tanpa menghabiskan waktu dalam Firman Tuhan, bagaimanakah saya dapat mengatur jadwal saya untuk menghabiskan banyak waktu dalam belajar Alkitab?
Komentar
Posting Komentar