DIPUJA OLEH MALAIKAT-MALAIKAT

DIPUJA OLEH MALAIKAT-MALAIKAT

"Atau kausangka, bahwa Aku tidak dapat berseru kepada Bapa-Ku, supaya la segera mengirim lebih dari dua belas pasukan malaikat membantu Aku?"—Matius 26: 53.

Banyak dari antara para pendengar Kristus yang tinggal di Yerusalem, yang juga tidak tahu akan rencana jahat penghulu-penghulu untuk melawan Dia, merasa diri mereka tertarik kepada-Nya oleh kuasa yang tidak dapat dihalangi. Keyakinan menyatakan dengan tegas kepada mereka bahwa Ialah Anak Allah. Tetapi Setan bersedia memasukkan kebimbangan, dan untuk ini jalan disediakan oleh pendapat mereka sendiri yang keliru tentang Mesias dan ke-datangan-Nya. Umumnya orang percaya bahwa Kristus akan dilahirkan di Betlehem, tetapi bahwa beberapa waktu lamanya la akan menghilang, dan pada waktu la muncul kedua kalinya tidak seorang pun mengetahui dari mana la datang. Bukan sedikit orang yang percaya bahwa Mesias tidak akan mempunyai hubungan alamiah dengan manusia ....

Sementara mereka ragu-ragu antara kebimbangan dan iman, Yesus membaca pikiran mereka dan menjawab mereka: "Memang Aku kamu kenal dan kamu tahu dari mana asal -Ku; namun Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, tetapi Aku diutus oleh Dia yang benar yang tidak kamu kenal." Mereka menuntut suatu pengetahuan tentang apa sebenarnya asal mula Kristus, tetapi mereka sangat tidak mengetahuinya. Sekiranya mereka telah hidup sesuai dengan kehendak Allah, maka mereka akan mengenal Anak-Nya ketika la dinyatakan kepada mereka.

Setidak-tidaknya para pendengar mengerti akan perkataan Kristus. Jelaslah bahwa perkataan itu merupakan ulangan tuntutan yang telah diadakan-Nya di hadapan Sanhedrin berbulan-bulan sebelumnya, ketika la menyatakan diri-Nya sebagai Anak Allah. Sebagaimana pada saat itu penghulu-penghulu berusaha merencanakan kematian-Nya, demikian juga sekarang mereka berusaha menangkap Dia; tetapi mereka dihalangi oleh kuasa yang tidak kelihatan, yang membatasi amarah mereka ....

Di antara khalayak ramai banyak yang percaya kepada-Nya, dan berkata, "Apabila Kristus datang, mungkinkah la mengadakan lebih banyak mukjizat daripada yang diadakan oleh orang ini?" Para pemimpin orang Farisi, yang memperhatikan dengan cemas jalannya peristiwa, melihat adanya pernyataan simpati di antara orang banyak itu. Setelah segera mendapatkan imam-imam besar, mereka mengadakan rencana untuk menangkap Dia.

Tetapi mereka mengatur hendak menangkap Dia ketika la sendirian, karena mereka tidak berani menangkap Dia di hadapan orang banyak. Sekali lagi Yesus menunjukkan dengan jelas bahwa la membaca niat mereka. "Tinggal sedikit waktu saja Aku ada bersama kamu dan sesudah itu Aku akan pergi kepada Dia yang telah mengutus Aku ..." Tidak lama lagi la akan mendapat perlindungan yang tidak dapat dicapai oleh celaan dan kebencian mereka, la akan naik kepada Bapa, sekali lagi Dipuja oleh malaikat-malaikat—Alfa dan Omega, jld. 6, hlm. 67, 68.

Renungkan Lebih Dalam: Bagaimanakah perasaan para malaikat ketika mereka melihat penderitaan Yesus?

Komentar