PANGLIMA BESAR DI LANGIT DAN BUMI

 01 MEI

PANGLIMA BESAR DI LANGIT DAN BUMI

"Sebab la akan datang seperti arus dari tempat yang sempit, yang didorong oleh nafas TUHAN"—Yesaya 59: 19.

Saya diperlihatkan bahwa umat Tuhan yang sejati adalah garam dunia dan terang dunia. Tuhan menuntut dari mereka kemajuan yang terus-menerus dalam pengetahuan akan kebenaran, dan di jalan kekudusan. Kemudian mereka akan waspada terhadap kehadiran setan, dan dengan kekuatan Yesus akan melawannya. Setan akan memanggil legiun malaikatnya untuk membantunya melawan pertumbuhan umat Tuhan, bahkan walau hanya untuk satu jiwa saja, dan, jika mungkin, merebutnya dari tangan Kristus.

Saya melihat malaikat jahat memerangi jiwa-jiwa, dan para malaikatTuhan melawan mereka .... Malaikat jahat merusak atmosfer dengan racun pengaruh mereka, dan mengerumuni jiwa-jiwa ini untuk melemahkan kepekaan mereka. Malaikat suci dengan cemas mengawasi dan menunggu untuk mengusir pasukan setan. Tetapi bukanlah pekerjaan para malaikat untuk mengendalikan pikiran manusia yang bertentangan dengan keinginan mereka. Jika mereka menyerah kepada musuh, dan tidak berusaha untuk melawannya, maka para malaikat Tuhan hanya dapat melakukan sedikit saja yaitu menahan pasukan setan, untuk tidak menghancurkan mereka, sampai terang lebih lanjut diberikan kepada mereka yang berada dalam bahaya, untuk menggerakkan mereka supaya bangkit dan melihat ke surga dan memohon bantuan. Yesus tidak akan menugaskan para malaikat suci untuk memberi kelepasan kepada mereka yang tidak berusaha menolong diri mereka sendiri.

Jika setan melihat bahwa dia dalam bahaya karena kehilangan satu jiwa, dia akan berusaha sekuat tenaga untuk mempertahankan jiwa itu. Dan ketika orang tersebut dihadapkan setan pada bahaya, dan, dengan rasa hancur dan sungguh-sungguh mencari kekuatan melalui datang kepada Yesus, setan menjadi takut dia akan kehilangan seorang tawanan, sehingga dia akan memanggil bala bantuan dari para malaikatnya untuk memagari jiwa yang malang itu, dan membentuk sebuah dinding kegelapan di sekelilingnya, agar cahaya surga tidak dapat mencapainya. Tetapi jika orang yang berada dalam bahaya tersebut bertekun, dan dalam ketidakberdayaannya menyerahkan dirinya pada jasa darah Kristus, Juruselamat kita mendengar doa iman yang sungguh-sungguh, dan mengirimkan bala bantuan dari para malaikat yang unggul dalam kekuatan untuk membebaskannya .... Terhadap suara doa yang sungguh-sungguh, seluruh bala tentara setan gemetar. Dan ketika para malaikat, yang mahakuasa, berpakaian perlengkapan senjata surga, datang untuk membantu jiwa yang sedang tak berdaya dan terus diburu itu, setan dan pasukannya mundur, sadar bahwa upaya mereka telah gagal.

.... Dan meskipun mereka saling membenci dan berperang satu dengan yang lain, bahkan berusaha meningkatkan setiap peluang, namun Panglima besar di langit dan bumi telah membatasi kuasa setan—Testimonies for the Church, vol. 1, hlm. 345, 346.

Renungkan Lebih Dalam: Sudahkah saya mengerahkan seluruh kemampuan saya untuk berperang melawan setan? Apakah saya sudah melawannya?

Komentar