Iman di Bumi?

Iman di Bumi?

Dalam Lukas 18: 8, Yesus menanyakan pertanyaan ini pada akhir dari salah satu perumpamaan-Nya: Aku berkata kepadamu: Ia akan segera membenarkan mereka. Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?” Sebagai murid Kristus saat ini, kita perlu melihat apa yang Yesus sedang cari. Dalam cerita ini, kita bisa melihat bahwa Yesus sedang mencari iman yang bersinar walaupun berada di antara kegelapan.

Bacalah Matius 8: 10, 13; Matius 9: 2; Matius 20: 29-34; Markus 2: 5; Markus 10: 46-52; dan Lukas 18: 35-43. Dalam ayat-ayat ini, siapa yang digambarkan Yesus sebagai orang-orang yang memiliki iman?

Daftar ini termasuk orang-orang dengan iman mereka yang bersinar bahkan dalam kota-kota yang gelap. Di Kapernaum, Yesus menonjolkan beberapa orang dengan iman mereka. Dalam Matius 8: 10,13, kita bisa melihat seorang perwira kafir yang bertobat dengan iman yang besar. Kita juga melihat empat orang sahabat yang melubangi atap untuk membawa sahabat mereka yang lumpuh kepada Yesus (Mat. 9: 2; Mrk. 2: 5). Dalam Markus 10, kita bertemu dengan seorang yang tadinya buta, Bartimeus, yang imannya bersinar di Yerikho.

Di saat yang sama, kita akan berharap bahwa di antara umat Allah akan ada iman yang besar. Bahkan di kampung halaman Yesus, Nazaret, sedikit iman— atau bahkan ketidakpercayaan yang nyata—adalah faktor-faktor yang membatasi pelayanan Kristus. Di antara murid-murid-Nya, beberapa kali Yesus berkata tentang Israel, “Hai (kamu) orang yang kurang percaya?” (Mat. 6: 30; Mat. 8: 26; Mat. 14: 31; Mat. 16: 8)

Satu pelajaran yang bisa kita aplikasikan saat ini adalah bahwa iman ditemukan di tempat yang tidak diduga; di kota-kota di mana tinggal orang-orang asing, orang-orang kafir, dan orang-orang dengan agama yang berbeda. Dengan kerendahan hati kita harus pergi ke kota-kota sama seperti yang Yesus lakukan, mencari mereka yang akan memberikan sambutan dengan sebuah iman yang menyelamatkan dalam Yesus, ketika kebenaran dipaparkan. Dan mereka sungguh ada di luar sana.

Tantangan: Bukalah hati Anda dalam doa untuk sebuah porsi iman yang lebih besar sehingga dengan iman itu, Anda bisa membagikan kasih Anda bagi mereka yang dekat dan jauh.

Tantangan Lebih Besar: Bagaimanakah Anda bisa mengenal Yesus dan pekabaran tiga malaikat yang berharga? Daftarkan tiga berkat-berkat rohani yang Anda alami dari Yesus dalam kehidupan pribadi Anda. Bersiaplah untuk membagikan tiga konsep ini dalam kelas Sekolah Sabat Anda.

Komentar