DI RUMAH DOA

DI RUMAH DOA

"Mereka akan Kubawa ke gunung-Ku yang kudus dan akan Kuberi kesukaan di rumah doa-Ku. Aku akan berkenan kepada korban-korban bakaran dan korban-korban sembelihan mereka yang dipersembahkan di atas mezbah-Ku, sebab rumah-Ku akan disebut rumah doa bagi segala bangsa" (Yesaya 5 6: 7).

Ada kebutuhan untuk bertekun dalam doa; jangan biarkan apapun menghalangimu untuk berdoa. Lakukan setiap usaha untuk tetap membuka persekutuan antara Yesus dengan jiwamu sendiri. Carilah setiap kesempatan untuk pergi ke tempat di mana doa biasanya dilayangkan. Orang-orang yang betul-betul mencari hubungan dengan Tuhan akan terlihat dalam pertemuan doa, setia dalam melakukan tugasnya, bertekad dan bersemangat untuk memperoleh semua keuntungan-keuntungan yang dapat mereka peroleh. Mereka akan menggunakan setiap kesempatan untuk menempatkan diri mereka sendiri di mana mereka dapat menerima seberkas terang dari surga—Langkah kepada Kristus, hlm. 168, 169.

Orang-orang muda yang menemukan sukacita dan kebahagiaan dalam membaca Firman Tuhan dan pada saat berdoa, terus-menerus disegarkan oleh aliran-aliran dari Mata Air Kehidupan. Dia akan mencapai puncak keunggulan moral dan pemikiran yang luas yang tidak dapat dibayangkan oleh orang lain. Persekutuan dengan Tuhan mendorong pemikiran yang baik, pemikiran yang mulia, persepsi yang jelas tentang kebenaran, dan tujuan yang luhur. Mereka yang dengan demikian menghubungkan jiwa mereka dengan Tuhan diakui oleh-Nya sebagai putra dan putri-Nya. Mereka terus-menerus mencapai lebih tinggi dan lebih tinggi lagi, memperoleh pandangan yang lebih jelas tentang Allah dan kekekalan, sampai Tuhan menjadikan mereka saluran terang dan hikmat bagi dunia—Testimonies for the Church, jld. 4, hlm. 624.

Komentar