ORANG KAFIR MENJADI PERCAYA DAN BERGEMBIRA

ORANG KAFIR MENJADI PERCAYA DAN BERGEMBIRA

"Sebab inilah yang diperintahkan kepada kami: Aku telah menentukan engkau menjadi terang bagi bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, supaya engkau membawa keselamatan sampai ke ujung bumi. Mendengar itu bergembiralah semua orang yang tidak mengenal Allah dan mereka memuliakan Firman Tuhan; dan semua orang yang ditentukan Allah untuk hidup yang kekal, menjadi percaya" (Kisah Para Rasul 13: 47, 48).

Paulus dan Barnabas mengunjungi Antiokhia di Pisidia dan pada hari Sabat pergi ke rumah ibadat orang Yahudi dan duduk .... Setelah diundang untuk bicara .... "Maka bangkitlah Paulus, Ia memberi isyarat dengan tangannya, lalu berkata: 'Hai orang-orang Israel dan kamu yang takut akan Allah, dengarkanlah!'" Lalu diikuti dengan suatu percakapan ajaib .... Roh Allah menyertai perkataan yang diucapkan, dan hati dijamah. Seman rasul kepada nubuatan Perjanjian Lama, dan kenyataannya bahwa ini telah digenapi dalam pelayanan Yesus Kristus, membawa keyakinan kepada banyak jiwa untuk kedatangan Mesias yang dijanjikan. Dan perkataan pembicara mengenai jaminan bahwa "kabar yang gembira" tentang keselamatan adalah untuk orang-orang Yahudi dan kafir juga, membawa pengharapan dan kesukaan kepada mereka yang tidak terhitung di antara anak-anak Abraham sesuai dengan daging ....

Minat dibangkitkan di Antiokhia Pisidia oleh pembicaraan Paulus yang dibawa bersama-sama pada hari Sabat berikutnya "datanglah hampir seluruh kota itu ... untuk mendengar Firman Allah, Tetapi, ketika orang Yahudi melihat orang banyak itu, penuhlah mereka dengan iri hati dan sambil menghujat, mereka membantah apa yang dikatakan oleh Paulus.

"Tetapi dengan berani Paulus dan Barnabas berkata, Memang kepada kamulah Firman Allah harus diberitakan lebih dulu; tetapi kamu menolaknya dan menganggap dirimu tidak layak untuk beroleh hidup yang kekal. Karena itu kami berpaling kepada bangsa-bangsa lain. Sebab inilah yang diperintahkan Allah kepada kami: Aku telah menentukan engkau menjadi terang bagi bangsa-bangsa yang tak mengenal Allah, supaya engkau membawa keselamatan sampai ke ujung bumi."

"Mendengar itu bergembiralah semua orang yang tidak mengenal Allah dan mereka memuliakan Firman Tuhan; dan semua orang yang ditentukan Allah untuk hidup yang kekal menjadi percaya." Mereka sangat bersuka karena Kristus mengakui mereka sebagai anak-anak Allah, dan dengan hati yang penuh rasa syukur mereka mendengar akan perkataan, yang dikhotbahkan—Alfa dan Omega, jld. 7, hlm. 144-147.

Komentar