SEBAB YANG MAHAKUDUS, ALLAH ISRAEL, AGUNG


SEBAB YANG MAHAKUDUS, ALLAH ISRAEL, AGUNG

"Berserulah dan Bersorak-sorailah, hai penduduk Sion, sebab Yang Mahakudus, Allah Israel, agung di tengah-tengahmu!" (Yesaya 12: 6).

Apabila terang Kristus bersinar di dalam jiwa, bibir akan dipenuhi dengan pujian dan rasa syukur kepada Allah—Khotbah di Atas Bukit, hlm. 92. Pemberian yang ditawarkan oleh kabar keselamatan tidak diperoleh dengan cara mencurinya atau dinikmati sendirian.

"Kamulah saksi-saksi-Ku, demikianlah firman Tuhan, dan Akulah Allah."

Pengakuan kita akan kesetiaan-Nya adalah sarana pilihan surga untuk menyatakan Yesus kepada dunia ini—Seri Membina, jld. 4, hlm. 79.

Berkat-berkat yang kita terima dari tangan Allah setiap hari dan, di atas segala sesuatunya, kematian Yesus yang telah memungkinkan kebahagiaan serta surga ada pada jangkauan kita, haruslah menjadi tema ucapan syukur kita. Betapa besarnya belas kasihan dan cinta-Nya, yang telah ditunjukkan Allah kepada kita, orang berdosa, yang sesat, dalam mempersatukan kita dengan diri-Nya, di mana kita ini menjadi harta yang terpilih bagi-Nya! Betapa besarnya pengorbanan yang telah diadakan oleh Penebus kita sehingga kita dapat disebut sebagai anak-anak Allah! Kita harus memuji Allah atas pengharapan yang berbahagia yang dinyatakan kepada kita di dalam rencana penebusan yang besar itu, kita harus memuji Dia atas harta surga dan segala janji-Nya yang berkelimpahan; pujilah Dia karena Yesus hidup untuk menjadi Pengantara kita—Alfa dan Omega, jld. 1, hlm. 334.

Dengan pengharapan ... yang begitu mulia, penebusan sedemikian rupa yang dibayar Kristus bagi kita oleh darah-Nya sendiri, bagaimanakah kita hanya berdiam diri saja? Tidakkah kita mau memuji Allah dengan suara yang nyaring sama seperti murid-murid ketika Yesus mengendarai keledai masuk Yerusalem? Bukankah pengharapan kita jauh lebih mulia daripada pengharapan mereka ketika itu? Siapakah yang berani melarang kita memuliakan Allah, dengan suara yang nyaring, bila kita memiliki pengharapan demikian, yang besar dengan keadaan yang tidak akan binasa, dan penuh kemuliaan?—Tulisan-Tulisan Permulaan, hlm. 182.

"Bermazmurlah bagi TUHAN, sebab perbuatan-Nya mulia; baiklah hal ini diketahui di seluruh bumi!

Berserulah dan bersorak-sorailah, hai penduduk Sion, sebab Yang Mahakudus, Allah Israel, agung di tengah-tengahmu!" (Yesaya 12: 5, 6).

Komentar