Renungan Pagi 4 Februari 2023 - TUHAN SENANG, SAAT SAYA MENCARI JURUSELAMAT

TUHAN SENANG, SAAT SAYA MENCARI JURUSELAMAT

"Berkenanlah kiranya Engkau, ya TUHAN, untuk melepaskan aku; TUHAN, segeralah menolong aku!" (Mazmur 40: 14).

Juruselamat ingin menunjukkan rahmat-Nya dan menanamkan tabiat-Nya pada segenap dunia. Itulah milik yang telah dibeli-Nya, dan la rindu hendak membebaskan dan menyucikan manusia. Meskipun setan bekerja hendak menghambat maksud ini, namun dengan perantaraan darah yang telah dicurahkan bagi dunia ada kemenangan yang akan diperoleh yang akan membawa kemuliaan kepada Allah dan Anak Domba. Kristus tidak akan puas sampai kemenangan sempurna, dan 'sesudah kesusahan jiwa-Nya Ia akan melihat terang dan menjadi puas'—Alfa dan Omega, jld. 6, hlm. 485.

Jiwa yang murung, beranikanlah hatimu, walaupun engkau telah berbuat kejahatan. Jangan mengira bahwa mungkin Allah akan mengampuni pelanggaran-pelanggaranmu dan mengizinkan engkau datang ke hadirat-Nya. Allah telah berusaha lebih dulu. Sedang engkau mendurhaka terhadap Dia, Ia pergi mencari engkau. Dengan hati seperti seorang gembala Ia meninggalkan sembilan puluh sembilan dan pergi ke padang belantara untuk mencari jiwa yang hilang. Jiwa, yang terluka dan cedera dan sedia untuk binasa, dirangkul dalam lengan kasih-Nya dan dengan suka hati membawanya kembali ke dalam kandang keselamatan—Seri Membina, jld. 5, hlm. 138, 139.

Komentar