PERKATAAN INI TEPAT DAN BENAR
'Lalu Ia berkata kepadaku: 'Perkataan-perkataan ini tepat dan benar, dan Tuhan, Allah yang memberi roh kepada para nabi, telah mengutus malaikat-Nya untuk menunjukkan kepada hamba-hamba-Nya apa yang harus segera terjadi' (Wahyu 22: 6).
Pada hari-hari yang tergelap dalam peperangannya yang panjang dengan kejahatan, gereja Allah telah diberi pernyataan-pernyataan tentang rencana Tuhan yang kekal. Umat-Nya telah diizinkan memandang di sembarang kesusahan-kesusahan yang ada sekarang sampai kepada kemenangan-kemenangan yang akan datang, ketika peperangan itu telah berakhir, umat yang ditebus itu akan masuk untuk memiliki tanah perjanjian itu. Khayal-khayal tentang kemuliaan pada masa yang akan datang, yakni pemandangan-pemandangan yang digambarkan oleh tangan Allah, haruslah menjadi pusat perhatian gereja-Nya sekarang, bilamana pertentangan dari zaman ke zaman dengan cepat menuju akhirnya dan berkat-berkat yang dijanjikan itu segera akan diwujudkan dalam segala kesempurnaannya .... Dengan mengenakan senjata kebenaran Kristus, gereja akan memasuki peperangannya yang terakhir. "Indah bagaikan bulan purnama, bercahaya bagaikan surya, dahsyat seperti bala tentara dengan panji-panjinya," ia akan pergi ke seluruh dunia, sambil mengalahkan dan menaklukkan—Alfa dan Omega, jld. 4, hlm. 306-309.
Para nabi kepada siapa pemandangan-pemandangan besar ini diungkapkan rindu untuk mengerti hal-hal tersebut dengan sepenuhnya. Mereka menjadikan keselamatan itulah "yang diselidiki dan diteliti... meneliti saat yang mana dan bagaimana yang dimaksudkan oleh Roh Kristus, yang ada di dalam mereka .... Kepada mereka telah dinyatakan, bahwa mereka bukan melayani diri mereka sendiri, tetapi melayani kamu dengan segala sesuatu yang telah diberitakan sekarang kepadamu"....
Pandanglah ke atas, pandanglah ke atas, dan hendaklah imanmu terus-menerus bertambah-tambah. Biarlah iman ini membimbing engkau sepanjang jalan yang sempit yang membawa melalui pintu-pintu gerbang kota itu ke dalam tempat yang megah di seberang sana, kepada kemuliaan masa depan yang besar dan tidak terbatas yang disediakan untuk orang-orang yang ditebus. "Karena itu, saudara-saudara, bersabarlah sampai kepada kedatangan Tuhan! Sesungguhnya petani menantikan hasil yang berharga dari tanahnya dan ia sabar sampai telah turun hujan musim gugur dan hujan musim semi. Kamu juga harus bersabar dan harus meneguhkan hatimu, karena kedatangan Tuhan sudah dekat!"— Alfa dan Omega, jld. 4, hlm. 315, 316.
Komentar
Posting Komentar