Senang Bisa Kembali
Berita Misi Advent menampilkan kisah Adrain dalam cerita misi untuk
anak-anak pada triwulan kedua tahun 2018. Saat itu, dia sementara menyelesaikan kelas dua belas di Holbrook Seventh-day Adventist Indian School, sebuah sekolah misi untuk penduduk asli orang Amerika, di Negara Bagian Arizona, AS.
Adrain tidak mengenal ayahnya, dan ibunya sering mabuk. Ketika dia berusia 7 tahun, seorang lelaki yang lebih tua darinya mengajari dia meminum alkohol dan menggunakan narkoba. Adrain tidak merasa ada yang salah dengan hidupnya, dan sebenarnya dia tidak ingin tinggal di Holbrook ketika dia terdaftar sebagai murid kelas tiga di sekolah itu. Tetapi ia belajar banyak hal baru di sekolah tersebut termasuk pentingnya mandi dan mencuci pakaian. Dia berhenti meminum alkohol dan menggunakan narkoba. Dia merasa bahwa bermain bola basket di gedung olahraga membantu menghibur hatinya ketika dia merasa sedih. Di kelas tujuh, dia belajar Alkitab bersama pendeta dan menyerahkan hatinya kepada Yesus.
Mari kita simak kisah berikut untuk mengetahui apa yang terjadi pada Adrian sejak dia lulus dari kelas dua belas, la menceritakan kisah ini dengan kata-katanya sendiri.
Saya lulus dari Sekolah Holbrook Seventh-day Adventist Indian pada tahun 2018. Saya telah menyerahkan hidup saya kepada Yesus, dan la menolong saya mengatasi masalah narkoba dan alkohol, dan menemukan tujuan hidup saya. Mengikuti jejak salah satu paman saya, saya memutuskan untuk menjadi seorang insinyur. Saya mendaftar di Union College, sebuah sekolah Advent di Nebraska, dan memulai perjalanan baru sebagai mahasiswa.
Semua orang di kampus itu sangat baik, ramah, dan gembira. Bahkan orang-orang asing menyapa saya.
Saya membina persahabatan dengan teman-teman di kelas, paduan suara, dan olahraga intramural. Saya diundang untuk belajar Alkitab dengan mahasiswa agama dan menyukai semua program rohani yang diadakan di sekolah, termasuk program vesper After Glow pada setiap Jumat malam.
Semuanya berjalan dengan luar biasa sampai ketika saya sadar bahwa ternyata biaya pendidikan saya membutuhkan jumlah uang yang besar. Saya tidak terpikir sama sekali. Ketika saya menerima tagihan itu, saya benar-benar kaget.
Tahun berikutnya saya memutuskan untuk pergi berkuliah di Navajo Reservation. Setelah melakukan beberapa pencarian di internet, saya mendapati bahwa ada sebuah perguruan tinggi teknik di New Mexico yang memiliki program ilmu teknik yang bagus. Saya sangat bersemangat untuk melanjutkan pendidikan saya di sana tanpa harus khawatir dengan biaya pendidikan yang mahal di sekolah swasta Kristen. Namun, setelah saya tiba, saya segera menyadari bahwa sekolah tersebut tidak memiliki mahasiswa
Tips Cerita
> Mintalah seorang pemuda untuk membagikan kisah dari orang—pertama ini.
> Baca kisah lengkap Adrain tahun 2018: bit.ly/Adrain-2018.
>Unduh foto di Facebook: bit. Iy/fb-mq.
> Unduh Pos Misi dan Fakta Singkat dari Divisi Amerika Utara: bit.ly/NAD-2021.
> Ketahuilah bahwa cerita misi ini mengilustrasikan komponen-komponen dari rencana strategi 'I Will Go” Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh berikut ini: Tujuan Pertumbuhan Rohani No. 6 "untuk meningkatkan pencapaian, retensi, reklamasi, dan partisipasi anak-anak, remaja, dan orang muda," dan Spiritual Growth Objective no. 7 "untuk membantu remaja dan orang muda menempatkan Tuhan sebagai yang utama dan mencerminkan sudut pandang alkitabiah"dengan mendorong remaja dan orang muda [untuk] memeluk kepercayaan (FB 22) bahwa tubuh adalah Bait Roh Kudus, menjauhkan diri dari minuman alkohol, tembakau, penggunaan obat-obat terlarang dan perilaku yang berisiko tinggi lainnya, dan menerima ajaran-ajaran gereja (FB 23) mengenai pernikahan, dan menunjukkan kemurnian seksual" (KPI 7.2). Pelajari lebih lanjut tentang rencana strategi ini pada situs IWILLGo2020.org.
Pos MisiOHolbrook Seventh-day Adventist Indian School dibuka pada tahun 1946 di Holbrook, Arizona. Selain mengajar kurikulum reguler dengan mata pelajaran bahasa Inggris, sejarah, matematika, dan sains, kelas-kelas dibuka juga untuk mata pelajaran kejuruan seperti montir mobil, menunggang kuda, pengelasan, dan pertukangan. Sekolah ini juga berusaha untuk memelihara kebudayaan Penduduk Asli Amerika dengan mengajarkan tradisi pembuatan tembikar, bahasa Navajo, dan pemerintahan. Saat ini sekolah didanai 20% oleh Konferens Uni Pasifik dan 80% melalui donasi.
Komentar
Posting Komentar