Sekolah Sabat 18 Mei 2019 - MASA MENJADI ORANG TUA

MASA MENJADI ORANG TUA

 SABAT PETANG

Untuk Pelajaran Pekan Ini, Bacalah: Kej. 18:11; Yer. 31:25; Mat. 11:28; Mzm. 127; Ams. 22: 6; 1 Sam. 3:10-14; Flp. 3:13.

Ayat Hafalan: "Sesungguhnya, anak-anak lelaki adalah milik pusaka dari pada TUHAN, dan buah kandungan adalah suatu upah."

(Mzm. 127: 3).

Kelahiran adalah sesuatu yang normal, kejadian normal yang sering terjadi yang kita tidak selalu menghargai keajaibannya. Bayangkan bagaimana perasaan Hawa ketika dia memeluk bayi Kain. Perubahan yang dia alami di dalam tubuhnya yang membesar selama berbulan-bulan tersebut, sakit melahirkan yang luar biasa, dan kemudian melihat bayi kecil ini, sangat mirip dengan mereka, namun amat tidak berdaya. Pengalaman yang luar biasa bagi Sarah, di usia 90-an dan jauh melewati usia subur, untuk merenungkan wajah putranya sendiri, Ishak; dia pasti tertawa setiap kali dia menyebutkan nama anaknya. Setelah berdoa untuk seorang putra, siapa yang tahu berapa lama, Hana memeluk Samuel dan berkata, “Untuk mendapat anak inilah aku berdoa, dan TUHAN telah memberikan kepadaku, apa yang kuminta dari pada-Nya” (1 Sam. 1: 27). Keajaiban dalam hati Maria, yang masih seorang gadis muda, memeluk putranya. Anak Allah, dengan perasaan campur aduk antara keheranan dan ketakutan.

Pada saat yang sama, tidak semua orang memiliki keistimewaan, dan tanggung jawab, menjadi orang tua. Pekan ini kita akan meluangkan waktu menyelidiki masa menjadi orang tua dengan segala tantangannya, kekhawatiran, kepuasan, dan kegembiraan.

*Pelajari pelajaran pekan ini untuk persiapan Sabat. 25 Mei.