Renungan Pagi 13 Mei 2019-Yesus Segalanya Bagi Kita

Yesus Segalanya Bagi Kita

"Tetapi oleh Dia kamu berada dalam Kristus Yesus, yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita, Ia membenarkan dan menguduskan dan menebus kita"(1 Korintus 1:30).

Pertumbuhan dalam pengetahuan tentang karakter Kristuslah yang menyucikan jiwa. Memahami dan menghargai karya ajaib penebusan mengubah dia yang merenungkan rencana keselamatan. Dengan memandang Kristus ia diubahkan menjadi gambaran yang sama, dari kemuliaan menuju kemuliaan, sebagaimana oleh Roh Tuhan. Memandang Yesus menjadi proses yang memuliakan dan menyucikan.... Kesempurnaan karakter Kristus adalah inspirasi Kristen.... Kristus jangan pernah berada di luar dari pikiran. Para malaikat berkata mengenai Dia, “Engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka” (Matius 1:21). Yesus, Juruselamat yang indah! Jaminan, pertolongan, keamanan, dan kedamaian semua berada di dalam Dia. Dialah yang menghilangkan semua keraguan kita, kesungguh-sungguhan dari semua pengharapan kita. Betapa berharga pemikiran bahwa kita memang mengambil bagian dari sifat Ilahi, dengan begitu kita bisa menang sebagaimana Kristus menang! Yesus adalah kegenapan pengharapan kita. Dialah melodi lagu kita, bayangan batu besar di tanah kering. Dialah air hidup bagi jiwa yang dahaga. Dialah perlindungan dalam badai. Dia kebenaran kita, penyucian kita, dan penebusan kita.

Kuasa Kristus harus menjadi penghiburan, pengharapan, puncak kebahagiaan, dari setiap orang yang mengikuti Yesus dalam pertempuran dan pergumulan hidupnya. Ia yang dengan tulus mengikut Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia, dapat berseru sambil melangkah maju, “Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia; iman kita” (1 Yohanes 5:4).

Iman seperti apakah yang mengalahkan dunia? Iman yang membuat Kristus menjadi Juruselamat pribadimu—iman yang mengakui ketidakberdayaanmu, ketidakmampuanmu untuk menyelamatkan dirimu sendiri, berpegang teguh pada penolong yang mampu menyelamatkanmu, sebagai harapanmu satu-satunya. Iman yang tidak akan layu, yang mendengar Kristus berkata: “Bersukacitalah, Aku telah mengalahkan dunia, dan kekuatan Ilahi-Ku menjadi milikmu.”.. “Ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa.”