Berita Mission 3 Februari 2018-Chef Terbaik Menyerahkan Segalanya#Halaman2


masalah dengan hari Sabtu," kata atasannya. "Apakah Anda membunuh seseorang atau melakukan kejahatan lainnya? Mengapakah Anda melakukan hal ini?"

"Saya percaya bahwa ini adalah hari milik Tuhan," kata Mercedes. "Saya ingin lebih mendekat kepada-Nya."

Karena tidak mendapat dukungan dari atasannya, Mercedes memutuskan bahwa ia harus mengundurkan diri,Ia menulis surat pengunduran dirinya dan menyerahkannya langsung kepada direktur perusahaan, yang posisinya setingkat lebih tinggi dari atasannya.

Direktur membaca suratnya, meremasnya menjadi bola dan melemparkannya ke tempat sampah.

"Mari kita anggap bahwa Anda tidak pernah menyerahkan surat ini kepada saya," katanya. "Saya akan memberikan libur kepada Anda setiap hari Sabtu, dan saya akan menaikkan gajimu."

Atasan Mercedes marah saat mengetahui bahwa Mercedes tidak lagi bekerja pada hari Sabtu, ia memberikan tugas tambahan kepada Mercedes dengan tenggat waktu yang ketat untuk menyelesaikannya. Mercedes menjerit kepada Tuhan untuk memberinya kekuatan.

Pada suatu hari, Mercedes tiba di tempat kerja dan mendapat kabar bahwa atasannya meninggal dunia. Atasannya itu, yang telah menikah dan memiliki anak-anak, pergi ke pantai dengan seorang pria pada malam sebelumnya. Kencan romantis itu dirusak oleh para perampok bersenjata yang sedang melarikan diri. Dalam usaha pelarian itu, mereka menembak pasangan itu dan mengambil mobil mereka.
Fakta Terkini> Rostov-on-Don adalah kota pelabuhan yang besar di sisi Sungai Don. Pada abad  ke sembilan belas, pelabuhan ini merupakan pusat lalu lintas perdagangan di Rusia bagian selatan, khususnya untuk ekspor gandum, kayu, dan biji besi.
>Oleh karena lokasinya dan perannya sebagai pusat lalu lintas utama, ada yang menyebut Rostov-on-Don sebagai "Pintu Gerbang ke Kaukasus."
> Daerah di sekitar Rostov-on-Don menghasilkan sepertiga dari minyak bunga matahari yang dihasilkan Rusia.



Kedamaian kembali di tempat kerja Mercedes.

"Saya menikmati setiap hari Sabat seperti saya menikmati hari-hari kerja saya," katanya.

Tetapi itu barulah awal dari kisah Mercedes. Beberapa tahun kemudian, Mercedes hidup sendiri setelah ditinggal pergi oleh suaminya yang meninggal dan anak-anaknya yang beranjak dewasa,Ia mengulangi kembali penyerahan hidupnya kepada Yesus dan meminta pelajaran Alkitab dari pendeta.






Ketika pendeta itu berjanji untuk mampir ke rumahnya pada hari Jumat malam, Mercedes berpikir: "Jika pelajaran Alkitab ini cukup baik bagiku, maka

Komentar