dan berkata: "Saya datang untuk membeli sebuah Alkitab. Saya memiliki Alkitab milik orang Advent dan ingin membandingkannya dengan Alkitab Ortodoks." Pendeta itu menyuruh seseorang untuk membawakan sebuah Alkitab. Selagi menunggu, saya bertanya kepada pendeta itu, "Apakah yang dikatakan Alkitab mengenai hari yang benar untuk beribadah?
Ia berkata: "Anda kan mau membeli sebuah Alkitab. Carilah sendiri."
"Tidak, tolong beritahu padaku," kataku.“Saya ingin mendengarnya dari bapak." Saya memohon, tapi ia menolak menjawab pertanyaan yang sederhana itu.
Akhirnya seseorang membawakan saya sebuah Alkitab, dan saya membayar kepada pendeta itu 30 rubel, jumlah yang tidak sedikit pada saat itu. Rasa takut menguasai saya saat meninggalkan gereja Ortodoks itu. Saya tidak tahu apa yang akan dikatakan oleh suami saya saat tahu bahwa saya membelanjakan banyak uang untuk sebuah Alkitab.
Saya memutuskan untuk tidak langsung pulang ke rumah, tapi pergi mengunjungi ibu saya terlebih dulu. Di perjalanan, saya bertemu dengan kakak saya dan menceritakan kepadanya apa yang terjadi. Kami membandingkan dua Alkitab itu di jalan. Saya melihat bahwa kata-kata yang tercetak sama persis dan dengan ketakutan saya berpikir, apa-apan ini? Saya telah membayar uang banyak untuk Alkitab yang sama persis. Saya berdoa
Fakta Terkini
> Moldova adalah satu dari negara-negara termiskin di Eropa. Industri utama di negara ini adalah pertanian.
> Bahasa resmi di Moldova adalah Romanian, bahasa yang serumpun dengan bahasa Italia, Perancis, Spanyol, dan Portugis. >Ibukota Moldova adalah Kota Chisinau yang dihuni oleh lebih dari 500.000 orang penduduk. >Ranta (sejenis gulat) adalah olahraga nasional di Moldova
agar suami saya tidak mengetahui hal ini.
Beberapa saat kemudian kakak saya berkata bahwa ia membutuhkan Alkitab itu dan mengembalikan uang 30 rubel milik saya. Saya hampir tak percaya!Tuhan telah menjawab doa saya!
Suami yang Ragu-ragu
Di rumah, suami saya tidak mendukung keinginan saya untuk menjadi orang Advent. Kami belum pernah datang ke gereja mana pun, dan ia tidak ingin memulainya. Saya mulai berdoa untuknya.
Tak berapa lama setelah saya dibaptis, suami saya mengalami gatal-gatal di bagian dada dan punggungnya. Kelihatannya sangat mengerikan. Setiap kali saya membasuh luka-lukanya, saya meminta
Komentar
Posting Komentar